Peningkatan Kapasitas Umat Beragama Agama Kristen Kab Bantul dengan Tema ”Pemuda Gereja, Terang Bagi Bangsa (Mateus 5 : 14-16)” Rabu, 20 Agustus 2025

Rabu 20 Agustus 2025 bertempat di Rumah makan gendal-gendul jalan Parangtritris, Bagian Kesejahteraan Rakyat Melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Umat beragama bagi umat Kristiani, dengan tema “Pemuda Gereja, Terang Bagi Bangsa (Mateus 5 : 14-16)” kegiatan dibuka oleh bapak Pambudi Arifin Rakhman, S.IP., selaku kepala Bagian Kesejahteraan rakyat Setda Kabupaten Bantul. Dalam kesempatan tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bantul dan staff, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul beserta staff, pengisi Pdt. Suryanto, S.Th., serta peserta dari berbagai jemaat gereja di Bantul.

 

Sambutan Perwakilan dari Kemenag Bantul memberikan sambutan dan arahan  terhadap peningkatan kapasitas umat beragama untuk menjaga kerukunan, baik antar umat kristen, antar umat dengan pemerintah, dan juga antar umat beragama. Bahwa penting untuk saling menjaga toleransi karena pada dasarnya semua umat beragama mengajarkan kebaikan dan kasih sayang. Kerukunan hidup umat beragama ini juga menunjang untuk membangun bangsa Indonesia. Apabila terjadi konflik diharapkan untuk segera diselesaikan melalui dialog yang sehat, tanpa adanya kekerasan yang dapat memecah belah bangsa

 

Dilanjutkan oleh pengisian materi oleh  Pdt. Saryanto, S.Pk., menyampaikan materi. Menurut Injil Matius, kita ita adalah terang dunia, kita tidak boleh keluar dari tanggung jawab. Meskipun minoritas tapi harus bisa menunjukkan terang, berdampak pada banyak orang. Sebagai umat bergama kita juga perlu membangkitkan kesadaran bahwa kita adalah terang bagi bangsa. Semangat yang memperlihatkan pemuda-pemudi dapat memahami peluang dari tantangan yg ada di masa saat ini.

 

pemuda gereja tidak dipanggil untuk pasif atau menyediri. Mereka adalah terang dunia yang hidupnya terus terlihat, menyinari, dan berdampak dimanapun mereka berada, di gereja, masyarakat, dan dunia digital.